Wednesday, March 16, 2011

Sahabat

Sahabat memiliki arti yang teramat penting dalam kehidupan ini. Sahabat akan selalu hadir di tiap kehidupan kita, ia dapat menghibur kita dikala kita sedih, membuat kita tertawa, setia menemani dimasa-masa suka maupun duka, dan selalu sabar dalam menyertai kehidupan kita.
Sahabat tidak akan pernah mencelakakan dan memanfaatkan kita, ia tak kenal pamrih dan waktu dalam menolong, ia akan melakukan sesuatu disaat kita membutuhkannya tanpa meminta sesenpun imbalan, balas jasa, bahkan ucapan terima kasih.
 Kita dapat menemukan banyak karakter untuk dijadikan sahabat, tetapi dalam menemukan sahabat tidak semudah yang kita bayangkan, tidak cukup dengan perkenalan yang singkat atau memerlukan waktu yang lama dalam kita menilai seseorang untuk menjadi sahabat, karena sahabat akan hadir dengan sendirinya tanpa kita sadari dan dalam kurun waktu yang tidak dapat kita tentukan.
Tidak ada seorang manusia pun yang tidak membutuhkan sahabat, semua pasti mengiginkan tuk memiliki sahabat, dimana dengan adanya sahabat kita dapat mencurahkan seluruh isi hati kita, bahkan sampai sesuatu hal yang sangat rahasia pun dapat diungkapkan pada sahabat kita, melebihi siapapun di dunia ini. Dan sahabat akan menyimpannya erat2 dalam hatinya bahkan akan rela untuk mengorbankan dirinya demi menjaga rahasia tersebut.
Kuberikan rasa hormat setinggi – tingginya untukmu sahabat………
Terima kasih tuk sahabatku………..
terima kasih…..
Dan seorang remaja berkata,Bicaralah pada kami tentang Persahabatan.
Dan dia  menjawab:
Sahabat adalah keperluan jiwa, yang mesti dipenuhi.
Dialah ladang hati, yang kau taburi dengan kasih dan kau tuai dengan penuh rasa terima kasih.
Dan dia pulalah naungan dan pendianganmu.
Kerana kau menghampirinya saat hati lupa dan mencarinya saat jiwa mahu kedamaian.

Bila dia berbicara, mengungkapkan fikirannya, kau tiada takut membisikkan kata “Tidak” di kalbumu sendiri, pun tiada kau menyembunyikan kata “Ya”.
Dan bilamana dia diam,hatimu berhenti dari mendengar hatinya; kerana tanpa ungkapan kata, dalam  persahabatan, segala fikiran, hasrat, dan keinginan dilahirkan bersama dan dikongsi, dengan kegembiraan tiada terkirakan.
Di kala berpisah dengan sahabat, tiadalah kau berdukacita;
Kerana yang paling kau kasihi dalam dirinya, mungkin kau nampak lebih jelas dalam ketiadaannya, bagai sebuah gunung bagi seorang pendaki, nampak lebih agung daripada tanah ngarai dataran.

Dan tiada maksud lain dari persahabatan kecuali saling memperkaya roh kejiwaan.
Kerana cinta yang mencari sesuatu di luar jangkauan misterinya, bukanlah cinta , tetapi sebuah jala yang ditebarkan: hanya menangkap yang tiada diharapkan.

Dan persembahkanlah yang terindah bagi sahabatmu.
Jika dia harus tahu musim surutmu, biarlah dia mengenali pula musim pasangmu.
Gerangan apa sahabat itu jika  kau sentiasa mencarinya, untuk sekadar bersama dalam membunuh waktu?
Carilah ia untuk bersama menghidupkan sang waktu!
Kerana dialah yang bisa mengisi kekuranganmu, bukan mengisi kekosonganmu.
Dan dalam manisnya persahabatan, biarkanlah ada tawa ria dan berkongsi kegembiraan..
Kerana dalam titisan kecil embun pagi, hati manusia menemui fajar dan ghairah segar kehidupan.

~ Khalil Gibran

No comments: