Adakalanya kita begitu yakin.bahwa kehadiran seseorang akan memberi
sejuta makna bagi isi jiwa. Sehingga…Saat seseorang itu hilang begitu
saja…Masih ada harapan agar dia kembali…Walaupun ada kata-kata dan
sikapnya yang menyakitkan hati...Akan
selalu ada beribu kata maaf untuknya…Masih ada beribu penantian walau
tak pasti… Masih ada segumpal keyakinan bahwa dialah jodoh yang dicari
sehingga menutup pintu hati dan sanubari untuk yang lain…
Sementara dia yang jauh di sana mungkin sama sekali tak pernah
memikirkannya. Haruskah mengorbankan diri demi hal yang sia- sia???
Sahabat… Masih ada sejuta asa, masih ada sejuta makna, masih ada
pijar bintang dan mentari yang akan selalu bercahaya di lubuk jiwa
dengan menjadi bermakna dan bermanfaat bagi sesama…
Fotografer : Derry Shonhaji Zabidil |
Lalu apa yang harus kita lakukan? tak ada pilihan lain kecuali kita
berusaha memperbaiki diri dan meningkatkan kualitas diri. Itulah salah
satu jalan mendapatkan jodoh yang baik. Jodoh itu adalah cerminan diri
kita sendiri. Kalau kita ingin tahu bagaimana jodoh kita kelak,maka
lihatlah pada diri kita sendiri. Jangan pernah berharap akan mendapatkan
jodoh yang baik kalau diri kita sendiri masih belum baik
Sesungguhnya fisik dan jiwa seseorang itu berbeda, kita mungkin sering melihat pasangan hidup yang fisiknya jauh berbeda, tapi sebenarnya jiwanya sama. Jangan pernah hanya menilai seseorang dari fisiknya saja, karena ketampanan/ kecantikan seseorang itu bisa pudar termakan oleh waktu, hanya ketampanan hatilah yang akan membantu kita untuk mendapatkan kebahagiaan sejati...
No comments:
Post a Comment